Penembakan Gas Air Mata di Kanjuruhan Menuai Tanda Tanya, Padahal FIFA Melarang Keras

- 2 Oktober 2022, 19:57 WIB
Aparat kepolisian melepaskan gas air mata ke kedua pihak yang ricuh di stadion Kanjuruhan Malang
Aparat kepolisian melepaskan gas air mata ke kedua pihak yang ricuh di stadion Kanjuruhan Malang /AS Rabasa /

Manajemen Arema FC sudah membuat pernyataan terkait tragedi di Stadion Kanjuruhan. Mereka meminta maaf dan siap ikut tanggung jawab dengan apa yang sudah terjadi.

"Arema FC menyampaikan duka mendalam atas musibah di Kanjuruhan. Manajemen Arema FC turut bertanggung jawab untuk penanganan korban baik yang telah meninggal dunia dan yang luka-luka," ungkap Ketua Panpel Arema FC, Abdul Haris.

"Manajemen juga akan membentuk crisis center atau posko informasi yang menghimpun dan menerima laporan untuk penanganan korban yang dirawat di rumah sakit," tambah Haris.***

 

 

Halaman:

Editor: Iqbal Aulia

Sumber: Berbagai sumber


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x