Indonesia Memiliki Hutang Rp7.000 Triliun, Luhut Binsar Pandjaitan: Hutang Indonesia Sangat Kecil

- 8 Agustus 2022, 21:50 WIB
Menko Marvest Luhut Binsar Pandjaitan
Menko Marvest Luhut Binsar Pandjaitan /Instagram @luhut.pandjaitan

PR KARANGASEM - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengucapkan bila jumlah hutang pemerintah Indonesia sekarang ini tidak terlalu besar amat. Dia justru mempercayai jika hutang Indonesia sangat kecil di antara banyak negara lain.

Luhut menuturkan bahwa sekarang ini Indonesia cuman mempunyai hutang sebesar Rp7.000 triliun. Hutang itu cuman 40 persen dari PDB atau Produk Domestik Bruto.

Selanjutnya kata Luhut, Hutang Indonesia yang cuman 40 persen dari PDB Indonesia masih lebih kecil dibandingkan dengan negara lain. Justru kata Luhut, beberapa Negara maju malahan ada yang hingga 100 persen dari PDB.

Dia juga memohon kepada warga untuk tidak menyatakan sejumlah hal yang tidak relevan berkaitan dengan hutang pemerintah Indonesia. Menurut Luhut, pemerintah tahu betul mana yang harus dilakukan.

Baca Juga: Szafnauer Mengungkapkan: Vettel Ingin Pindah ke Honda

"Kami minta bapak-bapak dan teman di daerah jangan dengar bicara aneh-aneh dan tidak jelas, karena pemerintah tahu benar yang dilakukan," ujarnya Luhut saat Ground Breaking pembangunan jalan tol sesi 3 Cileles - Panimbang di Pandeglang Banten, dikutip dari Antara, Senin 8 Agustus 2022.

Luhut menambahkan, utang pemerintah Indonesia senilai Rp7.000 triliun itu digunakan untuk hal produktif. Ia mencontohkan misalnya untuk pembangunan jalan tol yang mana pembangunan tersebut akan dirasakan manfaatnya buat masyarakat.

"Oleh karena itu, jangan sampai proyek tersebut ditipu oleh informasi-informasi yang salah dan pemerintah itu pintar-pintar dan tidak bodoh.Pembangunan yang dilakukan pemerintah tentu dihitung dengan betul dan benar termasuk bagaimana return on investment-nya," katanya.

Baca Juga: Hari Kucing Sedunia Jatuh Pada Tanggal 8 Agusutus Hari Ini, Berikut Fakta- Fakta Tentang Kucing

Halaman:

Editor: Muhamad Taufik Zakaria

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini