Terkuak! Ternyata ada 4 Orang Perwira Menengah Polda Metro demi Melancarkan Aksi Ferdy Sambo

14 Agustus 2022, 21:26 WIB
Ilustrasi polisi. /Antara/Aprilio Akbar/ANTARA FOTO

PR KARANGASEM – Terdapat empat orang Perwira Menengah (Pamen) dari Polda Metro Jaya yang turut melancarkan aksi skenario palsu Ferdy Sambo, dalam kasus meninggalnya Brigadir J.

Keempat Pamen tersebut diperkirakan pelanggar kode etik pada proses pengungkapan kasus pembunuhan yang menjadi perhatian masyarakat publik.

Oleh sebab itu, sesuai pedoman terbaru dari Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan memberitahukan beberapa hal.

Baca Juga: Viral! Ospek Maba di Universitas Siliwangi Dikecam Publik

Pertama, Zulpan menjelaskan bahwa Kapolda Metro memohon para anggotanya supaya mendukung penuh proses penyelidikan kasus terkait.

"Kalau beliau (Kapolda Metro Jaya) arahan khususnya siapapun anggota kita yang dibutuhkan keterangannya dalam membuat terang perkara ini maka kita harus mendukung. Itu aja," ucap Zulpan, seperti dikutip Pikiran-Rakyat.com dari PMJ News, Minggu, 14 Agustus 2022.

"(Kami) harus memberikan ruang waktu kesempatan kapan pun kita akan menghadiri tidak menghalang-halangi," ujarnya lagi.

Zulpan melanjutkan, Polda Metro Jaya tidak akan menghalangi penyelidikan oleh tim khusus (Timsus) hasil bentukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Baca Juga: Bobotoh Persib Demo dan Membuat Surat Kesepakatan dengan Manajemen, Begini Isinya

Terutama menyangkut kasus penembakan Brigadir J, yang tengah jadi pusat perhatian negeri ini.

Dirinya lantas memastikan, tiap penyidik Polda Metro Jaya akan kooperatif dengan Timsus, terkait pencederaan etik dalam skenario pembunuhan oleh mantan Kadiv Propam tersebut.

"Polda Metro Jaya pun tidak akan menghalangi pemeriksaan kepada para pamen yang diduga melakukan pelanggaran. Kami yakin kalau ada anggota yang dipanggil tentunya ini berkaitan dengan perkara," ucap dia.

Menurut Zulpan, Polda Metro Jaya siap patuh terhadap apapun keputusan yang dimandatkan dari pimpinan Polri.

Baca Juga: Sebagian Besar Daerah di Indonesian Akan Turun Hujan

Dikutip karangasem.pikiran-rakyat.com dari artikel yang sudah tayang di pikiran-rakyat.com dengan judul 4 Pamen Polda Metro Diduga Langgar Etik demi Sukseskan Skenario Sambo, Endra Zulpan: Kami Siap Patuh

"Jadi bagaimana responnya terhadap empat pamen yang ditaruh di tempat khusus, Polda Metro Jaya akan bersikap patuh terhadap arahan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dalam penanganan kasus pembunuhan kepada Brigadir Yoshua," ujarnya menegaskan.

Jelang pengadilan, Bareskrim Polri mengerahkan pasukannya untuk menelusuri Magelang, demi napak tilas peristiwa yang picu kemarahan Ferdy Sambo, dan mendapat gambaran utuh kejadian.

Kepala Bareskrim Polri, Komjen Pol Agus Andrianto menjelaskan, keberangkatan penyidik dari jajaran tim khusus tersebut bermuara pada terungkapnya motif pasti pembunuhan Brigadir J.

Agus menambahkan, penyidik juga akan mengumpulkan barang bukti yang dibutuhkan dari penelusuran Magelang.

Dalam penelusuran kali ini, kata Agus, penyidik turut melibatkan Putri Candrawathi meski bukan dalam bentuk fisik, melainkan keterangannya sebagai dasar penyidikan. ***

Editor: Muhamad Taufik Zakaria

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler