Network
PR KARANGASEM - Sebuah ledakan bom besar di salah satu masjid terbesar di Afghanistan barat Jumat, 2 September 2022, yang menewaskan imam berpengaruh Afghanistan.
Gambar yang diposting di Twitter menunjukkan Imam Afghanistan tersebut tampak berlumuran darah, foto tersebut diambil di sekitar kompleks Masjid Gazargah di kota Herat, dan media lokal mengatakan banyak korban yang mengkhawatirkan.
Pasalnya, Kekerasan telah menurun sejak Taliban kembali berkuasa tahun lalu, tetapi dalam beberapa bulan terakhir beberapa ledakan bom yang menargetkan komunitas minoritas di negara itu semakin tinggi, banyak yang diklaim oleh ISIS.
Juru bicara pemerintah Zabihullah Mujahid membenarkan bahwa Mujib ur Rahman Ansari telah tewas dalam ledakan hari Jumat.
Baca Juga: Konglomerat Rusia di Tangkap Oleh Pihak Amerika
“Ulama negara yang kuat dan berani menjadi martir dalam serangan brutal,” katanya di Twitter.
Ansari adalah seorang ulama berpengaruh yang dikenal karena pidato-pidatonya yang berapi-api.
Pada bulan Juli, selama pertemuan keagamaan di Kabul, dia menyerukan agar mereka yang melakukan perlawanan terhadap pemerintah Taliban agar di penggal.
“Bendera (Taliban) ini tidak mudah dikibarkan, dan tidak akan diturunkan dengan mudah,” katanya.
Artikel Rekomendasi