Kapan dan Mengapa Hari Semangka dirayakan? Simak Asal usulnya

PR KARANGASEM - 3 Agustus ini adalah hari semangka dan ini semua yang perlu Anda ketahui tentang perayaan dan buahnya.

Semangka adalah salah satu buah yang paling menonjol yang kita miliki, belum lagi itu adalah salah satu yang terkaya dan paling banyak dikonsumsi. Terutama sekarang di musim panas, semangka dapat menjadi sahabat yang hebat karena kandungan airnya yang tinggi dan telah dikenal sejak zaman kuno sebagai pilihan ideal untuk perjalanan jauh, di mana semangka akan menyegarkan mereka selama musim panas ini.

Berasal dari Afrika, semangka berasal dari tanaman merambat yang dapat mencapai hingga empat meter panjangnya dan akan bergantung, sebagian besar pada tempat di mana ia dikembangkan dan kondisi iklim yang mungkin dimilikinya.

Namun jauh dari pilihan yang sempurna untuk bepergian, buah ini juga terkenal karena manfaatnya yang besar bagi kesehatan, karena banyaknya nutrisi dan khasiat obat.

Dilansir dari Pikiran-Rakyat.com bahwa konon budidaya semangka berawal di mesir kuno dalam artikel "Hari Semangka Sedunia Diperingati Hari Ini, Simak Asal Usulnya".

Budidaya semangka di Mesir Kuno dimulai di lembah Sungai Nil pada awal milenium kedua Sebelum Masehi (SM). Bahkan biji semangka ditemukan di makam Raja Tut di situs Dinasti Mesir ke-12.

Baca Juga: PBB Khawatir Konflik Rusia dan Ukraina Mengakibatkan Perang Nuklir Akan Terjadi

Raja Tut adalah seorang pemimpin pada zaman Mesir Kuno yang berumur pendek. Nama Tut merupakan singkatan dari Tutankhamun.

Budidaya buah ini dimulai pada tahun 2000 SM, lalu panen semangka pertama yang tercatat dalam sejarah terjadi pada sekitar 5.000 tahun yang lalu di Mesir.