Network
PR KARANGASEM - Francesco Bagnaia melanjutkan kejayaannya. Di Grand Prix Inggris, pebalap Ducati itu meraih kemenangan dan meraih poin penting, sementara pemuncak klasemen Fabio Quartararo tersandung.
Maverick Vinales berhasil naik ke podium lagi bersama Aprilia, hanya terpaut 0,429 detik dibelakang Bagnaia. Rekan setim Bagnaia, Jack Miller menempati posisi ketiga.
"Saya pikir itu salah satu kemenangan terbaik saya. Tidak pernah mudah, tapi hari ini kami benar-benar harus berjuang," kata Bagnaia usai kemenangannya. “Kami telah berjuang dengan grip belakang sepanjang akhir pekan. Solusinya adalah ban keras, yang kami pilih pagi ini.”
Untuk pilihan ban, mayoritas pembalap memilih kompon sedang di depan. Hanya enam pembalap yang memilih varian lunak, termasuk Quartararo. Di roda belakang, dibagi menjadi opsi sedang dan keras.
Bahkan sebelum balapan, rekan setimnya di Aprilia, Vinales, adalah salah satu favorit untuk menang. Dia berbagi barisan depan dengan pole setter Johann Zarco dan Miller. Quartararo mengintai di urutan keempat di grid tetapi memiliki penalti putaran panjang di depannya. Bagnaia dan Espargaro melengkapi baris kedua.
Balapan MotoGP Silverstone berlangsung dramatis, seperti diberitakan Pikiran-Rakyat.com dalam artikel "Hasil MotoGP Inggris 2022: Francesco Bagnaia Rebut Juara, Maverick Vinales Podium di Sirkuit Silverstone!".
Pada saat balapan MotoGP Inggris dimulai pada pukul 19.00 WIB, sebenarnya pembalap pole position, Johann Zarco memimpin balapan cukup lama.
Tetapi, petaka terjadi pada Zarco saat putaran kelima di mana ia terjatuh akibat mengerema terlalu banyak.
Baca Juga: Sebastian Vettel: Usia Bukan Masalah
Posisi pertama yang tadinya dipegang Zarco lalu diambil alih oleh Jack Miller (Ducati Lenovo).
Jack Miller pun memimpin tak terlalu lama karena belakangan posisinya diambil alih oleh Alex Rins yang memimpin cukup lama.
Sementara itu, pemuncak klasemen sementara MotoGP 2022, Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) tak bisa berbuat banyak karena long lap penalty yang ia dapatkan. Ia pun harus bertahan di posisi ketujuh sepanjang balapan.
Hal serupa juga dialami oleh Aleix Espargaro yang kali ini balapan dalam kondisi cedera. Aleix Espargaro lebih sering bertarung di posisi ke 8 dibandingkan berada di rombongan depan.
Kembali ke depan, Francesco Bagnaia salip posisi satu dari Alex Rins pada putaran ke-12 dan terus memperpanjang jarak.
Di saat itu, Maverick Vinales yang yang menggunakan settingan ban medium di depan dan keras di belakang mulai menunjukkan taringnya.
Baca Juga: Viral! Karya Anak Bangsa Membuat Situs Pencarian Bernama 'GatotKaca!', Masyarakat Sukses Terhibur
Baca Juga: Persib 'Bubuk' di Samarinda, Seruan Robert Alberts Out Menggema di Lini Masa
Dari posisi kelima, Maverick Vinales berhasil menyalip Alex Rins dan Jorge Martin (Pramac Racing) dan mempertahankan posisi tiga dalam waktu singkat.
Bahkan pertarungan semakin ketat karena di putaran ke-18, Maverick Vinales berhasil salip Jack Miller untuk posisi kedua.
Di putaran ke-19, Maverick Vinales memanas dan terus memburu kemenangan pertamanya bersama Aprilia Racing.
Tak terhitung berapa kali Vinales mencoba menyalip Francesco Bagnaia dengan manuver yang berani.
Sayangnya, Francesco Bagnaia memang dikenal sebagai pembalap yang keras dalam mempertahankan posisinya.
Maverick Vinales malah belakangan kerap kali melakukan kesalahan yang membuatnya melebar di tikungan.
Pada akhirnya, Maverick Vinales pun harus mengalah pada Francesco Bagnaia di MotoGP Inggris 2022 kali ini.
Melengkapi posisi tiga besar adalah pembalap Ducati Lenovo lainnya, Jack Miller.
Balapan MotoGP selanjutnya akan digelar dengan tajuk MotoGP Austria di Sirkuit Red Bull Ring.
Balapan MotoGP Austria akan digelar pada Minggu, 21 Agustus 2022 dua pekan lagi.***
Artikel Rekomendasi